YOGYAKARTA, AYOYOGYA.COM—Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta mulai mengantisipasi masuknya virus Covid-19 varian Omicron. Jika temuan Omicron ada di Kota Jogja maka penyekatan di satu wilayah bakal dilakukan.
Termasuk, setiap pasien yang teridentifikasi Covid-19 akan melalui pemeriksaan khusus di laboraturium mikro milik Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk diketahui jenis Covid-19 yang diderita pasien.
Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Jogja Heroe Poerwadi menyebut bahwa penyebaran Covid-19 varian Omicron terjadi sangat cepat. Sehingga untuk memutus rantai penyebaran yang berpotensi meluas dilakukan penyekatan.
"Ya otomatis kita sekat-sekat juga wilayah sesuai luas penyebarannya jika diketahui itu Omicron," terang Heroe, Rabu (29/12/2021).
Melansir SuaraJogja.id-jaringan Ayoyogya.com, Kamis (30/12), Heroe mengatakan penerapan PPKM Mikro yang diberlakukan Pemda DIY saat libur tahun baru berfungsi untuk menekan kasus penyebaran Covid-19 yang terjadi di suatu daerah.
“Satgas yang ada di RT RW ini yang nantinya harus memantau dan langsung melaporkan untuk segera ditangani, jadi harus langsung disekat. Jangan sampai lengah dan akibatnya meluas. Kita tahun kasus baru di Jogja sendiri sudah sangat terkendali," ujar Heroe.
Meski belum ditemukan adanya kasus Omicron di Kota Jogja, Heroe yang juga Wakil Wali Kota Jogja itu berharap hal tersebut tidak terjadi.
Artikel Terkait
Turun Level PPKM Rentan Tingkatkan Mobilitas, Jubir Kemenkes: Virus Covid-19 Varian Delta Masih Mengintai
Catat! Busui Kena Covid-19, Antibodi di ASI Bisa Obati Pasien Parah karena Terinveksi Virus Corona
Lho! Ternyata Tidak Semua Hand Sanitizer Bisa Cegah Penularan Virus
Ini Tips Mengecek Efektivitas Masker untuk Cegah Penularan Virus
Jelang Nataru, Bupati Sleman: Waspadai Varian Omicron